Wuryantoro, Wuryantoro and Taslim, Sjah and Budastra, I Ketut and Supartiningsih, Ni Luh Sri and Maryati, Sri and Candra, Ayu (2022) Studi Kinerja Ekonomi dan Nilai Tambah Agroindustri Tempe di Kota Mataram. Jurnal Sosial Ekonomi dan Humaniora, 8 (4). pp. 489-503. ISSN 2461-0666 / 2461-0720
|
Text
4.+Wuryantoro_498-503.pdf Download (227kB) | Preview |
Abstract
Tempe is an agro-industrial product that uses soybean as raw material. Within the framework of agricultural development, agro-industry is the main driver of the development of the agricultural sector. Agro-industry is expected to be able to produce high added value and be managed efficiently. The aim of this research is to analyze the level of economic performance and to find out the amount of added value created from the tempe agroindustry activities. The study used a descriptive method, while the data was collected using a survey technique by interviewing 15 tempe entrepreneurs as respondents. To answer the objectives of this study, the collected data were analyzed using economic feasibility analysis and Hayami. The results showed that the tempe agroindustry in Mataram City produced good economic performance and was feasible to be cultivated with the resulting R/C ratio of 2.2 and a rate of return on capital of 121%. The added value obtained from processingone kilogram of soybeans into tempeh is Rp. 5 769 with a value added ratio of 34.34% Tempe merupakan produk agroindustri yang menggunakan bahan baku kedelai. Dalam kerangka pembangunan pertanian, agroindustri merupakan penggerak utama perkembangan sektor pertanian.Agroindistri yang diharapkan mampu menghasilkan nilai tambah yang tinggi serta dikelola secara efisien. Penelitian ditujukan untuk menganalisis tingkat kinerja ekonomi serta untuk mengetahui besarnya nilai tambah yang diciptakan dari kegiatan agroindustri tempe. Penelitian menggunakan metode deskriptif, sedangkan pengumpulan data dengan teknik survei dengan mewawancarai 15 pengusaha tempe sebagai responden. Untuk menjawab tujuan penelitian in, data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analaisis kelayakan ekonomi dan Hayami. Hasil penelitian menjukkan bahwa agroindustry tempe di Kota Mataram menghasilkan kinerja ekonomi yang baik dan layak untuk diusahakan dengan R/C ratio yang dihasilkan adalah 2,2 dan tingkat pengembalian modal sebesar 121 %. Nilai tambah yang diperoleh dari hasil pengolahan satu kilogram kedelai menjadi tempe adalah Rp. 5 769 dengan rasio nilai tambah sebesar 34,34%
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Keywords (Kata Kunci): | Kedelai, Agroindusri Tempe, Kinerja Ekonomi, Nilai Tambah Soybean, Agroindustri, Tempe, Economic Performance, Added Value |
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
| Divisions: | Fakultas Pertanian |
| Depositing User: | IR. NI LUH SRI SUPARTININGSIH, MP. |
| Date Deposited: | 26 Jun 2023 09:34 |
| Last Modified: | 26 Jun 2023 09:34 |
| URI: | http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/40300 |
Actions (login required)
 |
View Item |
