TINJAUAN HUKUM ATAS PELAYANAN PENGANGKUTAN UDARA DITINJAU BERDASARKAN UU NO. 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN

GUFRAN, RAMADHAN (2023) TINJAUAN HUKUM ATAS PELAYANAN PENGANGKUTAN UDARA DITINJAU BERDASARKAN UU NO. 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI GUFRAN RAMADHAN 071100 terbaru finis1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
Jurnal Ilmiah Gufran1.pdf

Download (488kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk hukum atas pelayanan pengangkutan udara ditinjau berdasarkan UU No. 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen, dan untuk mengetahui upaya yang dapat ditempuh oleh konsumen atas pelayanan pengangkutan udara. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Normatif, dengan metode pendekatan perundang-undangan, konseptual, Dalam penelitian ini penyusun mengkaji pelayanan pengangkutan udara dengan Undang-Undang perlindungan konsumen, serta upaya penyelesaian sengketa konsumen. Hasil penelitian terdapat 4 pelyanan yaitu Klausula Baku, Penetapan Tarif, Bagasi Tercatat,Keterlambatan penerbangan (flight delay). 1. Klausula baku dalam ayat (10) Pasal 1 UUPK yaitu setiap atau ketentuan dan persyaratan yang dibuat dan ditetapkan secara sepihak oleh kontaktor di muka dalam suatu dokumen atau kontrak. 2. Kasusnya penerbangan bertarif rendah masih sering mengabaikan hak konsumen atas keselamatan, keamanan, pelayanan, dan kenyamanan.3. bagasi tercatat, Berarti dari titik keberangkatan pada waktu yang sama, sehingga jika ada perbedaan waktu antara penumpang dan barang bawaan yang dimuat di dalam pesawat, bagasi rusak dan bagasi hilang harus diartikan sebagai kesalahan pihak maskapai. 4. Adanya Keterlambatan penerbangan Tidak terangkutnya penumpang dengan alasan kapasitas pesawat udara.Pembatalan penerbangan. Serta upaya yang ditempuh oleh konsumen atas kelalaian Pelayanan Pengangkutan Udara Berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999, yaitu membatalkan klausula baku sehingga maskapai berkewajiban bertanggung jawab atas kerugian konsumen dan menjatuhkan sanksi kepada maskapai, menetapkan tarif standar yang cukup untuk membiayai kegiatan operasional penerbangan dan pelayanan konsumen, maskapai melakukan ganti rugi dengan nilai yang sama dengan barang atau bertanggung jawab penuh atas pengembalian barang penumpang dengan aman dan lengkap.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Pengangkutan Udara, Perlindungan Konsumen
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 04 Jul 2023 08:16
Last Modified: 04 Jul 2023 08:16
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/40831

Actions (login required)

View Item View Item