PERBEDAAN KEJADIAN PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF PADA INDIVIDU NORMOTENSI DAN HIPERTENSI DARI POPULASI PESISIR DI KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA

Cloresta Shafa, Candrasmurti (2023) PERBEDAAN KEJADIAN PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF PADA INDIVIDU NORMOTENSI DAN HIPERTENSI DARI POPULASI PESISIR DI KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA. S1 thesis, Universitas Mataram.

	Text Cloresta Shafa Candrasmurti - H1A020024 - Naskah KTI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
Preview	Text Cloresta Shafa Candrasmurti - H1A020024 - Naskah Publikasi.pdf Download (297kB) | Preview

Abstract

Latar belakang: Hipertensi atau peningkatan tekanan darah terjadi akibat vasokonstriksi dan gangguan vasodilatasi secara bersamaan sehingga resistensi vaskuler meningkat. Hipertensi merupakan salah satu faktor penurunan fungsi kognitif melalui mekanisme kerusakan dan toksisitas vaskuler. Kognitif merupakan regulator informasi otak yang meliputi aspek memori, bahasa, atensi, visuospasial, dan orientasi. Penurunan kognitif memiliki faktor risiko terhadap derajat keparahannya, seperti usia, jenis kelamin, aktivitas fisik, faktor kesehatan, dan riwayat pendidikan. Metode: Analitik kategorik dengan pendekatan cross sectional. Metode pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan jumlah minimal 77 responden pada setiap kelompok. Instrumen penelitian menggunakan data primer. Pengukuran tekanan darah menggunakan sphygmomanometer dan penurunan fungsi kognitif menggunakan kuesioner Clock Drawing Test (CDT). Analisa data univariat untuk menentukan distribusi frekuensi variabel penelitian IMT dan karakteristik responden berdasarkan usia, jenis kelamin, riwayat pendidikan, dan pekerjaan. Uji hipotesis menggunakan uji Chi-Square, dengan nilai probabilitas (p) < 0,05. Penelitian ini menunjukkan Hasil: Penelitian telah dilakukan pada populasi pesisir wilayah kerja Puskesmas Pemenang KLU periode Juli – Agustus 2022. Responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi pada kelompok hipertensi sebanyak 88 (47%) dan kelompok non hipertensi diperoleh 100 (53%) responden. Usia responden dominan pada penelitian ini pada rentang 36 – 45 tahun yaitu sebesar 96 (51,1%). Sebanyak 158 (84%) responden mengalami penurunan fungsi kognitif dan 82 (43,6%) di antaranya merupakan penderita hipertensi. Hasil penelitian ini diperoleh perbedaan yang signifikan antara hipertensi dan kejadian penurunan fungsi kognitif (p=0,001). Simpulan: Terdapat perbedaan kejadian penurunan fungsi kognitif pada responden non hipertensi dan hipertensi pada populasi pesisir di wilayah kerja Puskesmas Pemenang Kabupaten Lombok Utara

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	hipertensi, fungsi kognitif, clock drawing test, indeks massa tubuh.
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:	Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Meike Megawati
Date Deposited:	01 Nov 2023 23:35
Last Modified:	01 Nov 2023 23:35
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/42996

Actions (login required)

View Item