ANALISIS USAHATANI CABAI RAWIT DI KECAMATAN LABUHAN HAJI KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Indah Sagita, Alfikriani (2023) ANALISIS USAHATANI CABAI RAWIT DI KECAMATAN LABUHAN HAJI KABUPATEN LOMBOK TIMUR. S1 thesis, Universitas Mataram.

	Text S_Indah Sagita Alfikriani_Analisis Usahatani Cabai Rawit di Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur_1123.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text J_Indah Sagita Alfikriani_Analisis Usahatani Cabai Rawit di Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur_1123.pdf Download (614kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis biaya produksi dan pendapatan usahatani cabai rawit di Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur, (2) Menganalisis kelayakan usahatani cabai rawit di Kecamatan Labuhan haji Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu penelitian yang berfokus pada masalah yang ada dengan mengumpulkan, mengedit, menganalisis, menafsirkan, dan menarik kesimpulan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Desa Labuhan Haji dan Desa Peneda gandor, Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive sampling dengan pertimbangan bahwa kedua desa tersebut memiliki jumlah petani cabai rawit terbanyak di Kecamatan Labuhan Haji. Jumlah petani responden ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin sebanyak 36 orang responden yang terdistribusi secara Proporsional Sampling, yaitu Desa Labuhan Haji sebanyak 18 responden dan Desa Peneda Gandor sebanyak 18 responden. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Rata-rata biaya produksi pada usahatan cabai rawit di Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur adalah Rp 4.322.907 per luas lahan garapan atau Rp. 20.054.684 per hektar. Rata-rata produksi yang diperoleh adalah 605 kg per luas lahan garapan atau 2.807 kg per hektar. Rata-rata penerimaan usahatani sebesar Rp 13.664.092 per luas lahan garapan atau Rp 63.377.049 per hektar. Rata-rata pendapatan usahatani cabai rawit adalah Rp 9.341.184 per luas lahan garapan atau Rp 43.326.459 per hektar; (2) usahatani cabai rawit di Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur secara finansial layak diusahakan dengan nilai R/C Ratio = 3,17 > 1; artinya setiap Rp 1,- biaya yang dikeluarkan oleh petani dapat diperoleh penerimaan Rp 3,17 atau setiap Rp 1.000.000,- biaya yang dikeluarkan dapat diperoleh penerimaan sebesar Rp 3.170.000,-. Penerimaan, produksi dan harga cabai rawit lebih besar dari BEP Penerimaan, BEP Produksi dan BEP Harga, sehingga usahatani cabai rawit di Kecamatan Labuhan Haji dikatakan layak.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Cabai Rawit, Biaya dan Pendapatan, Kelayakan Usahatani.
Subjects:	S Agriculture > SB Plant culture
Divisions:	Fakultas Pertanian
Depositing User:	Meike Megawati
Date Deposited:	28 Nov 2023 00:16
Last Modified:	28 Nov 2023 00:16
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/43648

Actions (login required)

View Item