HUBUNGAN LINGKAR PINGGANG DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN DEWASA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DASAN AGUNG

Shalsa Damai, Akelba (2023) HUBUNGAN LINGKAR PINGGANG DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN DEWASA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DASAN AGUNG. S1 thesis, Universitas Mataram.

	Text KTI - Shalsa Damai Akelba (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
Preview	Text Naskah Publikasi_Shalsa Damai Akelba.pdf Download (476kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang: Obesitas sentral merupakan akumulasi lemak pada area intraabdominal yang terdiri atas lemak viseral atau intra-peritoneal dan massa lemak retroperitoneal. Obesitas sentral merupakan salah satu faktor risiko penyebab dari kejadian hipertensi. Prevalensi penderita hipertensi sebesar 34,1% di Indonesia dan 22% secara global. Tingginya angka penderita hipertensi menjadikan skrining untuk memprediksi risiko peningkatan kejadian hipertensi penting, salah satunya pengukuran lingkar pinggang. Lingkar pinggang (LP) >90 cm pada laki-laki dan >80 cm pada perempuan dan rasio lingkar pinggang lingkar panggul (RLPP) >0,85 pada perempuan dan >1 pada laki-laki digunakan untuk memprediksi risiko penyakit terkait obesitas termasuk hipertensi. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan obesitas sentral dengan kejadian hipertensi pada pasien dewasa di wilayah kerja Puskesmas Dasan Agung. Metode: Desain penelitian cross sectional study. Populasi penelitian adalah pasien dewasa di wilayah kerja Puskesmas Dasan Agung. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling dan sebanyak 120 responden diikutkan dalam penelitian ini. Hasil: Sebanyak 63 responden (52,5%) menderita hipertensi dan dari pengukuran lingkar pinggang 59 responden (49,2%) diklasifikasikan dalam obesitas sentral. Hasil uji chi-square terdapat hubungan bermakna antara obesitas sentral dengan kejadian hipertensi (p = 0,001, OR = 7.679, 95% CI = 3.402 – 17.329). Variabel perancu yang memiliki hubungan bermakna dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Dasan Agung yaitu usia (p=0,002) dan IMT (p=0,001, OR= 8.717, 95% CI: 2.803 – 27.113). viii Kesimpulan: Obesitas sentral memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian hipertensi.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Obesitas sentral, Hipertensi
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1001 Forensic Medicine. Medical jurisprudence. Legal medicine
Divisions:	Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Meike Megawati
Date Deposited:	14 Dec 2023 07:35
Last Modified:	14 Dec 2023 07:35
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/43753

Actions (login required)

View Item