UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAN FRAKSI n-BUTANOL DAUN KAKTUS PAKIS GIWANG (Euphorbia milii) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus

DIA UL, AULIA (2023) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAN FRAKSI n-BUTANOL DAUN KAKTUS PAKIS GIWANG (Euphorbia milii) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI - DIA UL AULIA - K1A018022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
JURNAL - DIA UL AULIA - K1A018022.pdf

Download (643kB)

Abstract

Kaktus pakis giwang (Euphorbia milii) merupakan tanaman yang biasa ditemui di pekarangan. Daun pakis giwang memiliki aktivitas sebagai antibakteri, diduga aktivitas tersebut disebabkan oleh adanya saponin, flavonoid, dan tanin. Seiring dengan resistensi antibiotik terhadap bakteri Staphylococcus aureus yang meningkat, menjadi potensi bagi daun pakis giwang sebagai kandidat antibakteri baru. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kandungan metabolit sekunder golongan saponin, flavonoid, dan tanin serta mengetahui aktivitas antibakteri daun pakis giwang dalam menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus secara in vitro. Simplisia diekstraksi dengan metode sonikasi dan dipartisi dengan metode corong pisah. Ekstrak metanol dan fraksi n-butanol dianalisis secara kualitatif dengan uji tabung dan kromatograpi lapis tipis (KLT), dilanjutkan dengan uji antibakteri. Hasil uji kualitatif menunjukkan ekstrak dan fraksi positif mengandung saponin, flavonoid, dan tanin. Hasil uji antibakteri menunjukkan ekstrak pada konsentrasi 320 mg/ml mampu menghambat pertumbuhan bakteri dengan kategori aktivitas sedang (6,5 mm). Sedangkan ekstrak pada konsentrasi 160 mg/ml dan 80 mg/ml, serta fraksi n-butanol pada semua variasi konsentrasi menunjukan aktivitas antibakteri yang lemah (<5 mm). Data diameter zona hambat dianalisis secara statistik menggunakan SPSS versi 25 dengan uji MannWhitney menunjukkan adanya perbedaan bermakna antar kelompok (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa ekstrak dan fraksi positif mengandung metabolit saponin, flavonoid, dan tanin, serta mampu menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus, namun aktivitas yang dihasilkan tidak lebih besar dari kontrol positif.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Antibakteri; Daun Euphorbia milii; Ekstrak metanol; Fraksi nbutanol; Staphylococcus aureus.
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 04 Jan 2024 06:58
Last Modified: 04 Jan 2024 06:58
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/43953

Actions (login required)

View Item View Item