FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN GEL HAND SANITIZER EKSTRAK ETANOL 70% DAUN KEPUNDUNG (Baccaurea racemosa Reinw. ex BL)

FRADNYA VRIANKA, PRAHARSINI (2024) FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN GEL HAND SANITIZER EKSTRAK ETANOL 70% DAUN KEPUNDUNG (Baccaurea racemosa Reinw. ex BL). S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
FINAL_DRAFT SKRIPSI FRADNYA VRIANKA PRAHARSINI (K1A019023) -.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
JURNAL SKRIPSI- FRADNYA VRIANKA PRAHARSINI (K1A019023).pdf

Download (456kB)

Abstract

Triklosan merupakan bahan kimia antibakteri yang digunakan dalam perawatan kesehatan yang dapat diserap melalui kulit. Triklosan menyebabkan gangguan endokrin, hal ini masih terus diselidiki dan dianjurkan untuk menghindarinya. Kepundung (Baccaurea racemosa) merupakan salah satu tanaman yang mempunyai khasiat antibakteri. Ekstrak daun kepundung memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan aktivitas sediaan gel hand sanitizer dari ekstrak etanol 70% daun kepundung (Baccaurea racemosa) terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Daun kepundung diekstraksi menggunakan metode sonikasi, kemudian dilakukan skrining fitokimia. Selanjutnya dilakukan uji konsentrasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) pada ekstrak daun kepundung dan diformulasikan menjadi sediaan gel hand sanitizer. Uji aktivitas sediaan gel daun kepundung terhadap Staphylococcus aureus dianalisis dengan uji One-way ANOVA. Hasil skrining fitokimia menunjukkan ekstrak etanol daun kepundung mengandung senyawa flavonoid, tanin dan fenolik. Hasil KHM diperoleh pada konsentrasi 0,5% dan KBM pada konsentrasi 8%. Hasil evaluasi sifat fisik memenuhi persyaratan gel dengan sifat homogen, pH sebesar 5,15±0,02; daya sebar 6,33±0,18 cm; daya lekat; 1,64±0,09 detik; dan viskositas 2893±10 cps. Hasil uji aktivitas antibakteri menunjukkan terdapat perbedaan rerata yang bermakna secara statistik p-value <0,05 untuk sediaan gel diantara kelompok perlakuan yaitu ekstrak 8%, kontrol positif (kloramfenikol 10%, sediaan gel merk x), kontrol negatif (DMSO 10%, basis gel). Sediaan gel memiliki diameter zona hambat sebesar 10±1 cm. Hal ini menunjukkan sediaan gel hand sanitizer daun kepundung memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dengan kategori sedang

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): gel, Staphylococcus aureus, antibakteri, hand sanitizer,Baccaurea racemosa
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 30 Jan 2024 07:50
Last Modified: 30 Jan 2024 07:50
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/44347

Actions (login required)

View Item View Item