EFEKTIVITAS FERMENTASI JAHE MERAH (Zingiber officinale varietas rubrum) TERHADAP HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN BAKTERI Aeromonas hydrophylla

Roslinda, Roslinda (2024) EFEKTIVITAS FERMENTASI JAHE MERAH (Zingiber officinale varietas rubrum) TERHADAP HEMATOLOGI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIINJEKSI DENGAN BAKTERI Aeromonas hydrophylla. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Ikan nila tergolong biota perairan tawar dengan pemeliharaan yang cukup mudah dan mempunyai tingkat pertumbuhan yang baik serta memiliki prospek tinggi pada sektor perikanan. Bakteri Aeromonas hydrophila merupakan patogen oportunistik, yang dapat mengakibatkan kematian pada ikan air tawar dalam durasi waktu yang sangat singkat. Satu diantara alternatif solusi dari kasus ini adalah menggunakan tumbuhan herbal yang bersumber dari tumbuhan lokal yaitu jahe. jahe merah juga mengandung zat aktif seperti flavonoid, tanin, saponin, terpenoid dan senyawa fenolik dapat mematikan bakteri dengan metode denaturasi protein serta merusak membran sel. Metode penegolahan jahe dalam peneilitian ini memilih untuk menggunakan metode fermentasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas penambahan fermentasi jahe merah (Zingiber officinale varietas rubrum) pada pakan ikan nila terhadap hematologi ikan nila (Oreochromis niloticus) yang diinjeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 Perlakuan dan 3 ulangan yaitu P1 (Kontrol negatif (tidak terdapat dosis fermentasi jahe merah dan tanpa uji tantang Aeromonas hydrophila), P2 (Kontrol positif (tidak terdapat dosis fermentasi jahe merah dan diuji tantang Aeromonas hydrophila), P3 (Dosis fermentasi jahe merah 60 mL/kg diinjeksi dengan bakteri Aeromonas hydrophila), P4 (Dosis fermentasi jahe merah 120 mL/kg diinjeksi dengan bakteri Aeromonas hydrophila) dan P5 (Dosis fermentasi jahe merah 180 mL/kg diinjeksi dengan bakteri Aeromonas hydrophila) Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian fermentasi jahe merah dengan dosis yang berbeda mempengaruhi sistem imun pada ikan nila dan xiv kelangsungan hidup ikan. Diperoleh dosis terbaik adalah P5 (180 mL/kg pakan) dengan total eritrosit 2.46 x10⁶ sel/mm³, total leukosit 14.30x10³ sel/mm³, kadar hemoglobin 7.40%, nilai hematokrit 25.50%, dengan nilai diferensial terbagi menjadi 4 jenis yaitu nilai limposit 57.00%, monosit dengan nilai 7.00%, neutrophil 6.00% dan trombosit 7.00%, aktivitas fagosit 68.05%, total bakteri account OD620 3.96, pertumbuhan bobot mutlak 15.63 g, panjang mutlak 3.50 cm, dan survival rate 82.33% dan konversi pakan 1,1. Kualitas air selama penelitian adalah DO berkisar 7,3-9,3, pH 7,6-9, dan suhu 27,6-29 °C. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa pemberian fermentasi jahe merah dengan dosis 180 mL/kg pakan sangat efektif karena mampu meningkatkan sistem imun ikan nila yang diinjeksi bakteri Aeromonas hydrophila dengan perlakuan terbaik terdapat pada P5

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Ikan nila, A. hydrophila, Fermentasi, Jahe Merah
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian
Depositing User:	Wiwin Kartikawati
Date Deposited:	30 Jan 2024 07:53
Last Modified:	30 Jan 2024 07:53
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/44394

Actions (login required)

View Item