ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PROFITABILITAS USAHA ES KELAPA MUDA PADA PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA MATARAM

Imtiyaaz, Yaasmiin (2024) ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PROFITABILITAS USAHA ES KELAPA MUDA PADA PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA MATARAM. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
04_SKRIPSI_IMTIYAAZ_YAASMIIN_JILID_04.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis struktur dan besarnya biaya yang dikeluarkan usaha es kelapa muda pada pedagang kaki lima di Kota Mataram; (2) Mengetahui volume penjualan, penerimaan, dan keuntungan usaha es kelapa muda pada pedagang kaki lima di Kota Mataram; (3) Menganalisis nilai tambah usaha es kelapa muda pada pedagang kaki lima di Kota Mataram; (4) Menganalisis profitabilitas usaha es kelapa muda pada pedagang kaki lima di Kota Mataram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah unit usaha es kelapa muda pada pedagang kaki lima di Kota Mataram. Penelitian ini dilakukan di Kota Mataram. Dari 6 wilayah kecamatan yang ada di Kota Mataram, dtentukan 3 wilayah kecamatan sebagai sampel lokasi penelitian secara purposive sampling atas dasar bahwa ketiga kecamatan tersebut memiliki jumlah unit usaha es kelapa muda pedagang kaki lima lebih banyak dibandingkan wilayah kecamatan lainnya. Ketiga wilayah kecamatan yang dimaksud adalah: Kecamatan Sekarbela, Ampenan, dan Sandubaya. Di tiga wilayah kecamatan terpilih terdapat 42 unit usaha es kelapa muda yang terdiri dari 17 unit di Kecamatan Sekarbela, 14 unit di Kecamatan Ampenan, dan 11 unit di Kecamatan Sandubaya. Jumlah responden ditentukan dengan metode Slovin sehingga diperoleh 22 unit usaha es kelapa muda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Struktur biaya produksi usaha es kelapa muda terdiri atas: biaya variabel 99,95% dan biaya tetap 0,05%. Dari keseluruhan biaya produksi, komponen bahan baku 61,18%; biaya bahan penolong 23,14%; biaya bahan pendukung sebesar 7,27%; biaya tenaga kerja sebesar 8,36%, dan biaya tetap 0,05%; (2) Volume penjualan di tingkat usaha es kelapa muda pedagang kali lima di Kota Mataram rata-rata 518 cup dengan total penerimaan Rp 2.629.545,- per proses produksi atau Rp 15.937,- per butir bahan baku kelapa muda. Dari rata-rata biaya produksi adalah Rp 1.501.512,- proses produksi atau Rp 9.100,- per butir bahan baku diperoleh keuntungan Rp 1.128.033,- per proses produksi atau Rp 6.837,- per butir bahan baku kelapa muda; (3) Nilai tambah usaha es kelapa muda pada pedagang kaki lima di Kota Mataram sebesar Rp 7.596,90./butir BB, dengan rasio nilai tambah 47,67%; (4) Usaha es kelapa muda di Kota Mataram layak diusahakan dengan tingkat profitabilitas usaha sebesar 75,13% besar dari suku bunga bank 2,25%.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Es, Kelapa Muda, Nilai Tambah, Keuntungan, Profitabilitas
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 25 Mar 2024 00:10
Last Modified: 25 Mar 2024 00:10
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/44676

Actions (login required)

View Item View Item