PENGGUNAAN MEDIA BALOK UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA 4-5 TAHUN DI RAUDATUL ATFAL (RA) DARUSSALAM KEKALIK GERISAK AMPENAN TAHUN AJARAN 2010/2011

JAUHARI, EVI (2010) PENGGUNAAN MEDIA BALOK UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA 4-5 TAHUN DI RAUDATUL ATFAL (RA) DARUSSALAM KEKALIK GERISAK AMPENAN TAHUN AJARAN 2010/2011. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI EVI JAUHARI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Setiap anak terlahir sebagai sosok yang memiliki kemampuan kognitif. Salah satu cara untuk meningkatkan perkembangan kognitif anak adalah melalui kegiatan bermain mengggunakan media balok. Perkembangan kognitif merupakan semua aktifitas mental yang berhubungan dengan persepsi, pikiran, ingatan, dan pengolahan informasi yang memungkinkan seseorang memperoleh pengetahuan, dan memecahkan masalah. Akan tetapi tidak semua anak kemampuan kognitifnya dapat berkembang dengan baik sehingga diperlukan pendekatan atau metode yang tepat untuk mengembangkannya. Media balok merupakan potongan kayu yang memiliki berbagai bentuk, umumnya berbentuk segiempat dan kubus. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan perkembangan kognitif anak dengan menggunakan media balok. Jenis penelitian yaitu penelitian pengembangan, populasinya adalah seluruh anak usia 4-5 tahun yang berjumlah 15 siswa di Raudatul Atfal (RA) Darussalam Kekalik Gerisak Ampenan Tahun Ajaran 2010/2011. Sampel 40% dari populasi sebanyak 5 siswa ditentukan secara acak berdasarkan absensi siswa. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan analisa kualitatif dan ketuntasan individu. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu pada tahap pengembangan pertama perkembangan kognitif anak kurang optimal karena kurangnyanya media yang disediakan dan tidak menyediakan variasi kelengkapan balok dengan tingkat kemampuan kognitif anak rata-rata mencapai 59,34% dari standar yang diharapkan yaitu 85%, dengan kategori cukup aktif. Selanjutnya pada tahap kedua perkembangan kognitif anak sudah meningkat tapi belum optimal, karena peneliti tidak melakukan pembelajaran di lantai menggunakan karpet dan tingkat perkembangan kognitif anak rata-rata mencapai 88,03% dengan kategori sangat aktif. Akhirnya pada tahap ketiga perkembangan kognitif anak meningkat secara optimal dengan nilai rata-rata 100% dengan kategori sangat aktif. Berdasarkan data tersebut disimpulkan bahwa media balok dapat digunakan untuk meningkatkan perkembangan kognitif anak usia 4-5 tahun dan disarankan kepada pendidik, apabila ingin meningkatkan perkembangan kognitif anak dengan menggunakan balok, perlu memperhatikan intensitas dan kecukupan media sesuai dengan jumlah anak.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Media balok, perkembangan kognitif, anak usia 4-5 tahun
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	17 Jul 2018 04:01
Last Modified:	17 Jul 2018 04:01
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/6054

Actions (login required)

View Item