PENERAPAN ALAT PERAGA PELANGI PECAHAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN DI KELAS 5B SDN 33 MATARAM TAHUN AJARAN 2009 / 2010

WIDIANI, BAIQ YULITA (2010) PENERAPAN ALAT PERAGA PELANGI PECAHAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN DI KELAS 5B SDN 33 MATARAM TAHUN AJARAN 2009 / 2010. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Skripsi.doc
Restricted to Repository staff only

Download (99kB)

Abstract

Matematika masih dianggap sulit oleh sebagian siswa karena berisi rumus-rumus yang bersifat abstrak sehingga tidak mudah dipahami. Salah satu pelajaran yang dianggap sulit yaitu Matematika masih dianggap sulit oleh sebagian siswa karena berisi rumus-rumus yang bersifat abstrak sehingga tidak mudah dipahami. Salah satu pelajaran yang dianggap sulit yaitu pengurangan dan penjumlahan pecahan. Hal ini dapat dilihat dari persentase ketuntasan belajar siswa kelas 5B SDN 33 Mataram Tahun Ajaran 2007-2008 pada materi pecahan lebih rendah dibandingkan materi ajar yang lain. Oleh karena itu guru perlu meningkatkan pembelajaran ke arah yang bermakna dan menyenangkan agar motivasi dan prestasi siswa dapat meningkat. Dalam menciptakan pembelajaran matematika yang bermakna dan menyenangkan guru dapat menggunakan alat peraga. Salah satu alat peraga dalam mengajarkan materi penjumlahan dan pengurangan pecahan adalah alat peraga pelangi pecahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar matematika pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas 5B SDN 33 Mataram tahun ajaran 2009/2010. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, dan setiap siklus berlangsung dalam tiga kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas 5B SDN 33 Mataram yang berjumlah 40 siswa. Data prestasi belajar siswa dikumpulkan melalui tes evaluasi yang diberikan tiap akhir siklus. Adapun indikator keberhasilan dari penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dengan nilai rata-rata siswa minimal 70 dan tercapai ketuntasan belajar klasikal yaitu minimal 85%. Berdasarkan analisis hasil evaluasi siklus I dan silkus II diperoleh rata-rata nilai siswa 71, 31 dan 78,97. Sedangkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal pada siklus I dan siklus II masing-masing sebesar 65,78% dan 89, 74%. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa penerapan alat peraga pelangi pecahan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di kelas 5B SDN 33 Mataram tahun ajaran 2009/2010 pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan. . Hal ini dapat dilihat dari persentase ketuntasan belajar siswa kelas 5B SDN 33 Mataram Tahun Ajaran 2007-2008 pada materi pecahan lebih rendah dibandingkan materi ajar yang lain. Oleh karena itu guru perlu meningkatkan pembelajaran ke arah yang bermakna dan menyenangkan agar motivasi dan prestasi siswa dapat meningkat. Dalam menciptakan pembelajaran matematika yang bermakna dan menyenangkan guru dapat menggunakan alat peraga. Salah satu alat peraga dalam mengajarkan materi penjumlahan dan pengurangan pecahan adalah alat peraga pelangi pecahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar matematika pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas 5B SDN 33 Mataram tahun ajaran 2009/2010. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, dan setiap siklus berlangsung dalam tiga kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas 5B SDN 33 Mataram yang berjumlah 40 siswa. Data prestasi belajar siswa dikumpulkan melalui tes evaluasi yang diberikan tiap akhir siklus. Adapun indikator keberhasilan dari penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dengan nilai rata-rata siswa minimal 70 dan tercapai ketuntasan belajar klasikal yaitu minimal 85%. Berdasarkan analisis hasil evaluasi siklus I dan silkus II diperoleh rata-rata nilai siswa 71, 31 dan 78,97. Sedangkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal pada siklus I dan siklus II masing-masing sebesar 65,78% dan 89, 74%. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa penerapan alat peraga pelangi pecahan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di kelas 5B SDN 33 Mataram tahun ajaran 2009/2010 pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Matematika masih dianggap sulit oleh sebagian siswa karena berisi rumus-rumus yang bersifat abstrak sehingga tidak mudah dipahami. Salah satu pelajaran yang dianggap sulit yaitu pengurangan dan penjumlahan pecahan. Hal ini dapat dilihat dari persentase ketuntasan belajar siswa kelas 5B SDN 33 Mataram Tahun Ajaran 2007-2008 pada materi pecahan lebih rendah dibandingkan materi ajar yang lain. Oleh karena itu guru perlu meningkatkan pembelajaran ke arah yang bermakna dan menyenangkan agar motivasi dan prestasi siswa dapat meningkat. Dalam menciptakan pembelajaran matematika yang bermakna dan menyenangkan guru dapat menggunakan alat peraga. Salah satu alat peraga dalam mengajarkan materi penjumlahan dan pengurangan pecahan adalah alat peraga pelangi pecahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar matematika pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas 5B SDN 33 Mataram tahun ajaran 2009/2010. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, dan setiap siklus berlangsung dalam tiga kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas 5B SDN 33 Mataram yang berjumlah 40 siswa. Data prestasi belajar siswa dikumpulkan melalui tes evaluasi yang diberikan tiap akhir siklus. Adapun indikator keberhasilan dari penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dengan nilai rata-rata siswa minimal 70 dan tercapai ketuntasan belajar klasikal yaitu minimal 85%. Berdasarkan analisis hasil evaluasi siklus I dan silkus II diperoleh rata-rata nilai siswa 71, 31 dan 78,97. Sedangkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal pada siklus I dan siklus II masing-masing sebesar 65,78% dan 89, 74%. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa penerapan alat peraga pelangi pecahan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di kelas 5B SDN 33 Mataram tahun ajaran 2009/2010 pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 31 Jul 2018 01:03
Last Modified: 31 Jul 2018 01:03
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/7101

Actions (login required)

View Item View Item