PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DUA TINGGAL DUA TAMU (DTDT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS VA SDN 35 AMPENAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011

S R I W A T I, S R I W A T I (2011) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DUA TINGGAL DUA TAMU (DTDT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS VA SDN 35 AMPENAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI BAB I-V.docx Restricted to Repository staff only Download (205kB)

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran IPA di SDN 35 Ampenan didominasi oleh metode ceramah dan kurangnya variasi gaya mengajar guru dalam proses pembelajaran di kelas (dari hasil observasi di kelas VA SDN 35 Ampenan). Akibatnya komunikasi diantara guru dan siswa hanya berjalan satu arah saja, siswa cenderung menunggu informasi dari guru dan tidak ada usaha mencari informasi lain. Hal ini berdampak pada kurangnya keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran dan hasilnya akan baik jika metode yang digunakan dapat melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode DTDT pada pokok bahasan Proses Daur Air dan Peristiwa Alam. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas VA SDN 35 Ampenan pada pokok bahasan Proses Daur Air dan Peristiwa Alam. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam sejumlah siklus. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu: tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data hasil belajar siswa diperoleh melalui tes pada setiap akhir siklus dengan soal berbentuk essay, dan data aktivitas siswa dan guru diperoleh melalui lembar observasi. Indikator keberhasilan dari penelitian ini yaitu nilai rata-rata kelas mengalami peningkatan pada setiap siklusnya dan ketuntasan klasikal ≥ 85% dengan KKM 65. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif Tipe Dua Tinggal Dua Tamu (DTDT), yang dapat dilihat dari meningkatnya nilai rata-rata kelas pada siklus I sebesar 68,18 menjadi 72,07 pada siklus II dan 78,14 pada siklus III. Demikian pula untuk persentase ketuntasan klasikal mengalami peningkatan pada siklus I sebesar 70,38% meningkat menjadi 77,77% pada siklus II dan meningkat sebesar 85,71% pada siklus III. Dengan memperhatikan hasil yang diperoleh maka indikator penelitian telah tercapai dan penelitian dihentikan sampai siklus III. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Dua Tinggal Dua Tamu (DTDT) sudah dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VA SDN 35 Ampenan pada pokok bahasan Proses Daur Air dan Peristiwa Alam tahun pelajaran 2010/2011. Kata kunci: Model pembelajaran kooperatif tipe Dua Tinggal Dua Tamu (DTDT), hasil belajar

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Model pembelajaran kooperatif tipe Dua Tinggal Dua Tamu (DTDT), hasil belajar
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	03 Aug 2018 02:05
Last Modified:	03 Aug 2018 02:05
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/7322

Actions (login required)

View Item