KAJIAN PERLAKUAN SUHU DAN KEMASAN TERHADAP PERUBAHAN SIFAT FISIK JAMUR TIRAM (Pleorotus Sp.) SELAMA PENYIMPANAN

WATONI, RAHMATUL (2018) KAJIAN PERLAKUAN SUHU DAN KEMASAN TERHADAP PERUBAHAN SIFAT FISIK JAMUR TIRAM (Pleorotus Sp.) SELAMA PENYIMPANAN. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
ARTIKEL ILMIAH.pdf

Download (421kB) | Preview

Abstract

Proses kerusakan pada jamur sangat cepat dan produsen berusaha untuk mempertahankan kesegaran jamur lebih lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan sifat fisik jamur tiram(Pleaorotus Sp.) selama penyimpanan menggunakan berbagai bahan kemasan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia dan Biokimia Pangan Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri Universitas Mataram dengan metode eksperimental dengan lima perlakuan penyimpanan yaitu penyimpanan pada suhu 15oC, dan penyimpanan pada suhu ruang dengan kombinasi bahan pengemas (Polyethylen dan Polyprophylene). Parameter yang diamati pada penelitian ini yaitu kadar air, susut bobot, laju respirasi, warna, dan pendugaan umur simpan dengan Metode Arrhenius. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa terjadi penurunan kadar air pada masing-masing perlakuan. Kadar air terendah didapatkan pada perlakuan jamur tiram tanpa kemasan yaitu 61,65%, sedangkan kadar air tertinggi didapatkan pada kemasan Polyprophylene suhu 15oC yaitu 87,07%. Susut bobot tertinggi didapatkan pada jamur tiram tanpa kemasan sebesar 71,97%, sedangkan susut bobot terendah didapatkan pada perlakuan kemasan Polyprophylene suhu 15oC, yaitu 3,82%. Laju respirasi tertinggi didapatkan pada jamur tiram tanpa kemasan yaitu 0,1192 ml ɛ CO2/gr, sedangkan laju respirasi terendah didapatkan pada perlakuan menggunakan kemasan Polyprophylene suhu 15oC dengan nilai 0,2435 ml ɛ CO2/gr.Respirasi dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan suhu; semakin tinggi suhu, semakin cepat pola respirasi nya. Perubahan warna dari cerah menjadi kuning kehitaman atau coklat, dimana penyimpanan pada suhu ruang mengalami perubahan warna yang lebih cepat dari penyimpanan pada suhu 15oC. Berdasarkan pendugaan umur simpan dengan metode Arrhenius,penyimpanan jamur tiram kemasan Polyprophylene mampu mempertahankan umur simpan yang lebih baik pada suhu 15oC dibandingkan dengan penyimpanan jamur tiram pada suhu 29oC. Kata kunci:

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): jamur tiram, kemasan, mutu, penyimpanan
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri
Depositing User: M Jafar Jafar
Date Deposited: 04 Aug 2018 01:09
Last Modified: 04 Aug 2018 01:09
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/7347

Actions (login required)

View Item View Item