PURWADI, ZAPUTRA (2013) PENGARUH MASSA RAGI FERMENTASI DAN TEMPERATUR DISTILASI TERHADAP SIFAT FISIK BIOALKOHOL BONGGOL PISANG SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF. S1 thesis, Universitas Mataram.
Text
BAB I .docx Download (26kB) |
Abstract
Kebutuhan dunia akan energi fosil yang semakin meningkat dan terbatasnya ketersediaan energi fosil menyebabkan perhatian dunia saat ini ditujukan untuk mencari sumber-sumber energi alternatif terbarukan yang ramah lingkungan, seperti energi biomassa, energi hidro, energi geotermal, dan energi surya. Berdasarkan permasalahan tersebut Presiden Republik Indonesia mengeluarkan instruksi No. 1 Tahun 2006 tentang Penyediaan dan Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati (Biofuel) sebagai bahan bakar alternatif. Bahan baku bioalkohol yang digunakan dalam penelitian ini adalah bonggol pisang. Proses pembuatan bioalkohol bonggol pisang meliputi hidrolisis pati, fermentasi, dan distilasi. Metode hidrolisis yang digunakan adalah metode hidrolisis asam (HCl). Fermentasi dilakukan selama 8 hari dengan massa ragi saccaromyces cereveceae sebesar 20 gr, 30 gr, dan 40 gr. Proses distilasi dilakukan selama 2 jam dengan temperatur distilasi sebesar 70 °C, 80 °C, dan 90 °C.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keywords (Kata Kunci): | bonggol pisang, volume bioalkohol, kadar alkohol, Specific Gravity |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik |
Depositing User: | Ayus Suyarsih |
Date Deposited: | 10 Oct 2018 01:13 |
Last Modified: | 10 Oct 2018 01:13 |
URI: | http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/8528 |
Actions (login required)
View Item |