ANALISIS FINANSIAL USAHATANI TEBU DI KECAMATAN PEKAT KABUPATEN DOMPU

MARIAM, CUCU (2018) ANALISIS FINANSIAL USAHATANI TEBU DI KECAMATAN PEKAT KABUPATEN DOMPU. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
ARTIKEL ILMIAH CUCU MARIAM.pdf

Download (674kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Untuk mengetahui pendapatan usahatani tebu di Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu. (2) Untuk mengetahu kelayakan usahatani tebu di Kecamatan Pekat Kabupatan Dompu. (3) Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi petani tebu dalam melakukan usahatani tebu di Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan unit analisis adalah usahtani tebu yang diusahakan oleh individu atau petani di Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu. Daerah penelitian ini ditentukan secara purposive sampling, yaitu: Desa Pekat dan Desa Doropeti. Penentuan jumlah responden ditetapkan secara proportional sampling. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif dan kualitatif, dan sumber data adalah data primer dan sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pendapatan yang diperoleh petani tebu di Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu sebesar Rp. 28.545.573 per luas lahan garapan atau Rp. 13.277.011 per hektar. (2) Dilihat dari aspek finansial usahatani tebu di Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu layak untuk dikembangkan, nilai R/C sebesar 2,06 lebih dari 1, harga Rp 300.000 per ton. Produksi sebanyak 176 Ton/LLG atau 82 ton per hektar, penerimaan 52.755.000 Rp/Ton per LLG atau 24.537.209 Rp/Ton per hektar, BEP harga Rp 156.816 per LLG dan Rp. 152.617 per hektar, BEP produksi 1.47 Ton/LLG atau 0.66 Ton/Ha, dan BEP penerimaan Rp 441.521/LLG atau Rp 205.359/Ha, serta nilai rentabilitas usahatani tebu sebesar 117,9% lebih besar dari tingkat bunga bank sebesar 18%. (3) Kendala terbanyak yang dikeluhkan petani responden tebu adalah hewan pengganggu dan sistem pembayaran produk yang tidak menentu. Kendala tersebut sangat berpengaruh terhadap produksi dan pendapatan petani, sedangkan pihak perusahaan juga perlu memperhitungkan kembali seluruh produksi tebu yang diterima oleh pabrik, serta memperhitungkan jumlah pengeluaran biaya-biaya seperti (bibit, pupuk, pestisida, dll), guna menghindari terjadinya kekeliriuan dalam pembayaran yang dapat merugikan kedua belah pihak.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Finansial, Tebu.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Saprudin Saprudin
Date Deposited: 19 Dec 2018 01:59
Last Modified: 19 Dec 2018 01:59
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/11409

Actions (login required)

View Item View Item