ANALISIS USAHATANI CABE RAWIT DI KECAMATAN WOHA KABUPATEN BIMA

WIDYANINGSIH, WIDYANINGSIH (2017) ANALISIS USAHATANI CABE RAWIT DI KECAMATAN WOHA KABUPATEN BIMA. S1 thesis, UPT. Perpustakaan.

[img] Text
SKRIPSI WIDYANINGSIH NEW.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (962kB)

Abstract

(1) Untuk menganalisis biaya produksi dan pendapatan dalam Usahatani Cabai Rawit di Kecamatan Woha Kabupaten Bima, (2) Untuk menganalisis kelayakan usahatani cabe rawit di Kecamatan Woha Kabupaten Bima dan (3) Untuk mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi petani dalam usahatani cabe rawit di Kecamatan Woha Kabupaten Bima. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu suatu metode yang bertujuan pada pemecahan masalah yang ada pada waktu sekarang dengan cara mengumpulkan data kemudian menyusun serta menginterprestasikan data, menetapkan hubungan dan kedudukan masing-masing variabel yang diteliti dan selanjutnya dianalisis dan menarik kesimpulan. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Woha Kabupaten Bima dengan menggunakan data tahun 2015/2016. Kecamatan Woha terdiri dari 15 desa dan dari 15 desa tersebut ditetapkan 2 desa sebagai daerah sampel secara “purposive sampling” yaitu Desa Samili dan Desa Kalampa sebagai lokasi penelitian, atas dasar pertimbangan bahwa kedua desa tersebut memiliki luas tanam cabe rawit lebih luas dibandingkan desa-desa lain. Responden dalam penelitian ini adalah petani yang melakukan usahatani cabe rawit pada lahan sawah di Kecamatan Woha Kabupaten Bima musim tanam tahun 2017. Petani responden di tetapkan sebanyak 30 orang petani secara “Quota Sampling” sebagai sampel yaitu petani dari Desa Samili dan Desa Kalampa. Penentuan jumlah responden ditentukan secara “Accidental Sampling”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rata-rata biaya produksi usahatani cabe rawit adalah Rp 8.539.309/LLG atau Rp 44.552.914/Ha dengan pendapatan bersih petani sebesar Rp 8.913.691/LLG atau sekitar Rp 46.506.216/Ha, (2) Usahatani Cabai Rawit di Kecamatan Woha Kabupaten Bima tergolong layak untuk dikembangkan karena memiliki angka R/C lebih besar dari satu yaitu sebesar 2,00, (3) Kendala yang dihadapi petani dalam melakukan kegiatan usahatani yaitu sarana produksi sebanyak 15 responden, sedangkan kendala lain yaitu hama penyakit sebanyak 14 responden dan modal seban

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Usahatani Cabai Rawit
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 05 Feb 2018 02:31
Last Modified: 05 Feb 2018 02:31
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/1407

Actions (login required)

View Item View Item