KEBUTuHAN TEKNOLOGI UNTUK PENGEMBANGAN PERTANIAN LABAN KERING UNTUK PROVINSI NUSA TENGGARA BARA T

Suwardji, Suwardji (2018) KEBUTuHAN TEKNOLOGI UNTUK PENGEMBANGAN PERTANIAN LABAN KERING UNTUK PROVINSI NUSA TENGGARA BARA T. S3 thesis, upt. perpustakaan.

[img]
Preview
Text
LOKAKARYA PENGEMBANGAN TEKNOLOGI.pdf

Download (292kB) | Preview

Abstract

Wilayah Propinsi Nusa Tenggara Barat sebagian besar beriklim kering semiringkai tropika (tropical semi arid) memiliki tipe iklim yang sangat bervariasi dari tipe iklim agak basah (0), agak kering (03 dan 04), kering (E3) dan sangat kering (E4) (Oideman eta!., 1977). Disamping itu adanya variasi geologi yang menghasilkan keragaman jenls tanah (ada 6 ordo tanah, 17 great group} yang ada di Propinsi NTB menjadikan tempat yang memu:1gkinkan untuk pengembangkan variasi komoditas pertanian unggulan dan andalan daerah yang mempunyai prospek pemasaran yang sangat luas (Suwardji et a!. 2003). Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mempunyai keunggulan komparatif berupa potensi wilayah lahan kering yang cukup luas dan berpeluang besar untuk dikembangkan guna meningkatkan kesejahteraan sebagian terbesar masyarakat tani. Data dari berbagai informasi menunjukkan bahwa dari wilayah Propinsi NTB seluas 2.015.314 hektar, sebagian besar berupa lahan kering (83,4 %) yang berpeluang untuk pengembangan pertanian yang produ!--tif dan pemanfaatan non pertanian. Dari luas tersebut tidak kurang dari 749.600 ha (Lamplran 1) me:-upakan lahan yang sangat potensial untuk dikembangkan menjadi lahan pertanian dalam arti luas (Hidayat et al., 2000; Suwardji eta!., 2003). Namun baru sebagian kecil ( < 30 %) ynng telah dikembangkan menjadi lahan pertanian untuk berbagai peruntukan dan itupun belum dikelola secara optimal. Bagaimanapun juga pengembangon wilayah lahan kering (PWLK) menghCJdapi berbagai kendala baik kendala biofisik, sosial, ekonomi dan lain sebagainya yar.g memerlukan dukungan ilmu pengetahuan yang tepat untuk merakit teknologi yang efisien serta rekayasa sosial ekonomi dan kelembagaan yang sesuai dengan kondlsi sosie31-ekonomi masy<Jrakat yang aaa (Goenadi, 2002). Makalah ringkas ini membahas kebutuhan teknologi untul< pengembangan pertanian lahan kering di Nusa Tenggara Barat yang meliputi: potret masyarakat petani lahan kering, arahan filosofis dalam memilih teknologi PWLK sepadan, kebutuhan teknologi PWLK sepadan yang tangguh vs kegagalan teknologi revolusi hijau dan pemberdayaan petani miskin di lahan kering melalui pengembang3n teknologi sepadan.

Item Type: Thesis (S3)
Keywords (Kata Kunci): Petani, sapi, sawah
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 24 Mar 2018 03:11
Last Modified: 24 Mar 2018 03:11
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/1741

Actions (login required)

View Item View Item