IMPLEMENTASI PROGRAM TRANSFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS INKLUSI SOSIAL SEBAGAI STRATEGI KOMUNIKASI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA MASYARAKAT NTB OLEH DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI NTB

Al-Hariri, M. (2022) IMPLEMENTASI PROGRAM TRANSFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS INKLUSI SOSIAL SEBAGAI STRATEGI KOMUNIKASI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA MASYARAKAT NTB OLEH DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI NTB. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI_M. AL-HARIRI_Revisi 8..pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Minat baca dapat diartikan sebagai kecendrungan hati yang tinggi orang tersebut kepada suatu sumber bacaan tertentu. Sayangnya, minat membaca di kalangan masyarakat Indonesia masih rendah. Rendahnya minat baca Indonesia ini tercermin dari hasil studi survei yang dilakukan oleh organisasi pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan PBB (UNESCO) tahun 2019, Indonesia menduduki peringkat 60 dari 61 negara di dunia pada level literasi baca. Salah satu daerah di Indonesia yang tingkat minat baca masyarakatnya rendah yaitu Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pada Mei 2019 lalu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemendikbud meluncurkan buku Indeks Aktivitas Literasi Membaca atau Alibaca tingkat provinsi. Dari hasil survei tingkat literasi tersebut, tingkat literasi membaca di Provinsi Nusa Tenggara Barat menempati peringkat ke 23 dari 34 Provinsi di Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB dalam meningkatkan minat baca masyarakat NTB diantaranya yaitu dengan melaksanakan program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang dilakukan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB dalam rangka untuk meningkatkan angka minat baca di kalangan masyarakat NTB. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menjalankan program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB menerapkan strategi komunikasi yang dikemukakan oleh Fred R. David dibagi dalam 3 (tiga) tahapan, yaitu perumusan strategi, implementasi strategi, dan evaluasi strategi. Dalam mensosialisasikan Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB menerapkan tipe komunikasi publik untuk memperkenalkan Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial ke masyarakat yang menjadi target dari pelaksanaan program tersebut. Dalam mempromosikan program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB menggunakan media sosial yang dimiliki oleh instansi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB seperti Twitter, Instagram, dan Facebook, sosialisasi tersebut juga dilakukan melalui website milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB. Selain melakukan promosi melalui online, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB juga melakukan sosialisasi langsung secara tatap muka melalui pelayanan langsung di perpustakaan maupun melalui program perpustakaan keliling.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Kata Kunci : Strategi Komunikasi, Minat Baca, Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial.
Subjects:	H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions:	Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	07 Jul 2022 05:30
Last Modified:	07 Jul 2022 05:30
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/29740

Actions (login required)

View Item