MODAL SOSIAL MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA DI DESA WISATA BILEBANTE KECAMATAN PRINGGARATA KABUPATEN LOMBOK TENGAH

ARINA, NUR AULIA (2022) MODAL SOSIAL MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA DI DESA WISATA BILEBANTE KECAMATAN PRINGGARATA KABUPATEN LOMBOK TENGAH. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text Skripsi_Arina Nur Aulia_L1C018013.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian berjudul “Modal Sosial Masyarakat dalam Pengembangan Desa Wisata di Desa Wisata Bilebante Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah”. Desa bilebante memiliki potensi wisata yang dapat memberikan kontribusi dan manfaat bagi masyarakat, karena tumbuh dan berkembang melalui swadaya masyarakat. Penelitian ini bertujuan menemukan dan mengidentifikasi bentuk modal sosial masyarakat dan faktor pendorong dan penghambat masyarakat dalam pengembangan desa wisata. Penelitian ini menggunakan teori tindakan sosial Max Weber. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan penelitian yaitu masyarakat Desa Wisata Bilebante. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi lapangan dan hasil dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakanadalah uji keabsahan data triangulasi sumber, teknik dan waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial dalam bentuk gotong royong masyarakat Desa Bilebante dalam pengembangan desa wisata yang terdiri dari jaringan, kepercayaan dan norma/nilai. Jaringan atau hubungan kerjasama masyarakat meliputi (1) kerjasama masyarakat dengan pemerintah desa, (2) kerjasama masyarakat dengan POKDARWIS. (3) Kerjasama antar masyarakat dan (4) kerjasama masyarakat dengan pihak swasta. Adapun kepercayaan masyarakat meliputi (kepercayaan masyarakat dengan pemerintah desa, (2) Kepercayaan masyarakat dengan POKDARWIS dan (3) Kepercayaan masyarakat dengan pihak swasta. Norma atau nilai meliputi (1) norma antar masyarakat dan (2) norma untuk wisatawan yang berkunjung (3) nilai berupa nilai keramah-tamahan, nilai kebersamaan, nilai kepedulian terhadap lingkungan serta nilai toleransi yang tinggi. Faktor pendorong pengembangan desa wisata adalah meningkatnya kesejahteraan ekonomi, potensi alam dan sumber daya manusia. Sedangkan faktor penghambat adalah lingkungan yang tidak bersih (masalah sampah).

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Kata Kunci: Modal Sosial, Pengembangan Desa Wisata, Faktor Pendorong Dan Penghambat
Subjects:	H Social Sciences > HM Sociology
Divisions:	Program Studi Sosiologi
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	04 Aug 2022 05:15
Last Modified:	04 Aug 2022 05:15
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/30294

Actions (login required)

View Item