KATEGORI FATIS DALAM BAHASA INDONESIA PADA ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7

AKBAR, NURUL HIZATUL (2016) KATEGORI FATIS DALAM BAHASA INDONESIA PADA ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
jurnal.pdf

Download (460kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya penelitian yang membahas mengenai kategori fatis dalam bahasa Indoneisa. Selain itu, melakukan penelitian pada acara yang tayang di televisi dapat mempermudah penelitian, hal ini dikarenakan penelitian dapat dilakukan di rumah, sehingga tidak perlu melakukan penelitian lapangan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan bentuk, fungsi dan distribusi kategori fatis dalam bahasa Indonesia. Kategori fatis merupakan kategori yang bertugas untuk memulai, mempertahankan atau mengukuhkan komunikasi antara pembicara dan lawan bicara. Penelitian ini menggunakan metode observasi, metode simak, metode dokumentasi dengan tekhnik lanjutan yaitu tekhnik catat, metode analisis data dengan menggunakan metode padan ekstralingual. Sementara itu metode penyajian data menggunakan metode informal. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan meliputi, bentuk, fungsi, dan distribusi menunjukkan bahwa terdapat delapan belas bentuk kategori fatis dalam bahasa Indonesia yaitu fatis kan, lah, pun,ah, ayo, deh, dong, ding, kek, kok, lho, mari, nah, selama tmalam, terima kasih, assalammualaikum, waalaikumsalam, dan inshaallah. Fatis-fatis tersebut memiliki distribusi yang berbeda-beda, ada yang hanya terdapat di awal kalimat, tengah kalimat, akhir kalimat, ada yang terdapat di dua posisi, bahkan ada yang terdapat di ketiga posisi. Sedangkan fungsi dari fatis-fatis tersebut juga memiliki perbedaan, yaitu fungsi yang dimunculkan pun bervariasi, seperti menekankan pembuktian, bantahan, kalimat imperatife, menonjolkan konstituen, rasa penolakan atau acuh tak acuh, ajakan, pemaksaan dan sekedar penekanan, kesalahan, menghaluskan peritah, pengakuan kesalahan pembicara, perincian, pengigkaran, menggantikan kata kenapa, kekagetan, kepastian, mengalihkan perhatian, makna memang, menekankan alasan, menguatkan makna, membenarkan yang dikatakan kawan bicara, meminta persetujuan atau pendapat kawan bicara, rasa keragu-raguan atau ketidak pastian.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): kategori fatis, bentuk, fungsi, distribusi, sintaksis
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 26 Apr 2018 03:57
Last Modified: 26 Apr 2018 03:57
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/3202

Actions (login required)

View Item View Item