TINJAUAN YURIDIS TENTANG REHABILITASI SEBAGAI SANKSI TINDAKAN TERHADAP PELAKU PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA. (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Mataram)

WIFA EKA FRANTI, WIFA EKA FRANTI (2016) TINJAUAN YURIDIS TENTANG REHABILITASI SEBAGAI SANKSI TINDAKAN TERHADAP PELAKU PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA. (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Mataram). S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
wifa jurnal.pdf

Download (192kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaturan pelaksanaan rehabilitasi sebagai sanksi tindakan terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika di Pengadilan Negeri Mataram dan tentang prosedur pelaksanaan penetapan rehabilitasi terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika di Pengadilan Negeri Mataram. Merupakan penelitian hukum normatif dan menggunakan metode pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Disimpulkan pasal 54 pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika wajib menjalani rehabilitasi, untuk pecandu yang melaporkan diri ke BNN agar diasesmen guna di rehabilitasi medis dan sosial, tanpa dilakukan tuntutan pidana. Sedangkan tersangka yang ditangkap, direhabilitasi medis dan sosial setelah memperoleh hasil asesmen, lalu direkomendasikan ke pengadilan untuk mendapatkan penetapan rehabilitasi. Kata kunci : Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika, Rehabilitasi.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika, Rehabilitasi.
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: M Jafar Jafar
Date Deposited: 22 May 2018 06:03
Last Modified: 22 May 2018 06:03
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/4099

Actions (login required)

View Item View Item