AKIBAT PERCERAIAN TERHADAP HAK ASUH ANAK DAN PENGURUSAN HARTA KEKAYAAN ANAK OLEH ORANG TUA DITINJAU MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM

RAMDAN HALIM, RAMDAN HALIM (2015) AKIBAT PERCERAIAN TERHADAP HAK ASUH ANAK DAN PENGURUSAN HARTA KEKAYAAN ANAK OLEH ORANG TUA DITINJAU MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
JURNAL.pdf

Download (201kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tanggung jawab orang tua terhadap hak asuh dan pengurusan harta kekayaan anak setelah terjadinya perceraian menurut Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam dengan menggunakan metode analisis kualitatif komparatif. Tanggung jawab orang orang tua terhadap hak asuh anak dan harta kekayaan anak setelah perceraian menurut udang-undang perkawinan dalam undang-undang nomor 1 tahun 1974 tidak menyebutkan secara tegas siapa yang berhak memelihara anak setelah perceraian melainkan hanya disebutkan kedua orang tua wajib memelihara dan mendidik anak-anak mereka sebaik- baiknya dan kewajiban orang tua yang dimaksud berlaku sampai anak itu kawin atau dapat berdiri sendiri dan kewajiban tersebut berlaku terus meskipun perkawinan antara kedua orang tua putus Sedangkan menurut Kompilasi Hukum Islam menyebutkan secara rinci terhadap pemeliharaan anak setelah perceraian menyatakan bahwa pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun adalah hak ibunya dan pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anak untuk memilih diantara ayah atau ibunya sebagai pemegang hak pemeliharaanya

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Hak Asuh Anak
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: M Jafar Jafar
Date Deposited: 24 May 2018 04:35
Last Modified: 24 May 2018 04:35
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/4229

Actions (login required)

View Item View Item