ANALISIS PELAYANAN PENDIDIKAN DASAR PASCA PEMEKARAN (Studi di Desa Medana Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara)

Fahmi, Haerul (2015) ANALISIS PELAYANAN PENDIDIKAN DASAR PASCA PEMEKARAN (Studi di Desa Medana Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara). S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Salah satu yang menjadi tujuan pembentukan wilayah Desa Medana lewat pemekaran Desa Sokong adalah untuk meningkatkan pelayanan publik dalam bidang pendidikan. Pada kenyataannya, keadaan pendidikan yang terjadi di Desa Medana pasca pemekaran ternyata belum menunjukkan perubahan yang begitu signifikan. Hal ini dibuktikan dengan tingkat pendidikan masyarakat yang masih rendah diantaranya bayak yang putus sekolah dasar dan belum menuntasnya wajib belajar 9 tahun. selain itu berdasarkan hasil observasi, sarana dan prasarana pendidikan dasar masih banyak yang kurang memadai. Permasalahan dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimanakah pelayanan pendidikan dasar pasca pemekaran desa di Desa Medana, dan (2) Apa saja yang menjadi faktor pendukung serta penghambat pelayanan pendidikan dasar di Desa Medana pasca pemekaran. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pelayanan pendidikan dasar pasca pemekaran, dan (2) untuk mengetahui faktor pendukung serta penghambat pendidikan dasar di Desa Medana pasca pemekaran. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, yaitu penelitian yang diarahkan untuk mengetahui gejala-gejala, fakta-fakta pendidikan dasar di Desa Medana Pasca Pemekaran.Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan pendidikan dasar pasca pemekaran di Desa Medana masih rendah dan kurang memadai. Keadaan ini ditandai dengan rendahnya kualitas guru, kurangnya kesejahteraan guru dan sarana prasarana pendidikan yang masih di bawab Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar. Adapun faktor pendukung pelayanan pendidikan di Desa Medana adalah adanya bantuan dana dari pemerintah berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan dana yang berasal dari partisipasi masyarakat yang dialokasikan untuk membantu gaji guru honorer dan perbaikan sarana prasarana pendidikan yang kurang memadai. Sedangkan faktor penghambat pelayanan pendidikan dasar di Desa Medana antara lain Sarana prasarana pendidikan yang masih kurang memadai, kurangnya tenaga guru/pendidik, rendahnya kesejahteraan guru/pendidik, rendahnya kualitas guru/pendidik, rendahnya pemerataan pendidikan terutama sekolah di pedalaman, dan kurangnya sosialisasi tentang pendidikan ingklusi.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Pelayanan, pendidikan Dasar, pasca pemekaran.
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	17 Jul 2018 04:23
Last Modified:	17 Jul 2018 04:23
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/5862

Actions (login required)

View Item