PENGARUH PERBEDAAN KONSENTRASI PUPUK MEDIA DIATOM DAN PUPUK KW21 TERHADAP KEPADATAN POPULASI DAN KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN (DOUBLING TIME DAN PERTUMBUHAN RELATIF) Tetraselmis sp.

MUKMINAH, MUKMINAH (2014) PENGARUH PERBEDAAN KONSENTRASI PUPUK MEDIA DIATOM DAN PUPUK KW21 TERHADAP KEPADATAN POPULASI DAN KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN (DOUBLING TIME DAN PERTUMBUHAN RELATIF) Tetraselmis sp. S2 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (56kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi pupuk Media Diatom terhadap kepadatan populasi dan pertumbuhan relatif Tetraselmis sp. dan mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi pupuk KW21 terhadap kepadatan populasi dan pertumbuhan relatif Tetraselmis sp. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yakni dengan menggunakan perlakuan pupuk Media Diatom dan pupuk KW21. Masing-masing perlakuan diberikan konsentrasi sebesar: 0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Prosedur penelitian meliputi: persiapan ruangan laboratorium, persiapan alat dan bahan, sterilisasi air laut, persiapan pupuk, inokulasi bibit ke dalam pupuk Media Diatom dan pupuk KW21, pengamatan dan perhitungan kepadatan populasi dan karakteristik pertumbuhan (Doubling time dan pertumbuhan relatif). Konsentrasi pupuk Media Diatom memberikan pengaruh (signifikan) terhadap kepadatan populasi Tetraselmis sp. yakni terlihat dari hasil analisis sidik ragam nilai Fhitung 23,05 > Ftabel pada taraf 5% (3,48), begitu juga dengan konsentrasi pupuk KW21 memberikan pengaruh terhadap kepadatan populasi yakni terlihat dari nilai Fhitung 10,63 > Ftabel taraf 5% (3,48). Konsentrasi pupuk Media Diatom dan pupuk KW21 juga memberikan pengaruh terhadap laju pertumbuhan relatif Tetraselmis sp. yakni terlihat pada konsentrasi pupuk Media Diatom memiliki nilai Fhitung (110) > Ftabel (3,48) dan konsentrasi pupuk KW21 memiliki nilai Fhitung (34) > Ftabel (3,48). Kepadatan populasi Tetraselmis sp. yang optimal terjadi pada perlakuan A1B4C1 (94,83x105 sel/ml) dan A2B4C1 (91,83x105 sel/ml). Pertumbuhan relatif Tetraselmis sp. yang optimal terjadi pada perlakuan A1B4C2 (k=10,63 x105 sel/ml) dan A2B4C2 (k=10,2 x105 sel/ml). Kata Kunci:

Item Type: Thesis (S2)
Keywords (Kata Kunci): Konsentrasi, Pupuk Media Diatom, pupuk KW21, Kepadatan Populasi, Pertumbuhan Relatif, Tetraselmis sp.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Pascasarjana
Depositing User: M Jafar Jafar
Date Deposited: 08 Sep 2018 02:38
Last Modified: 08 Sep 2018 02:38
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/7796

Actions (login required)

View Item View Item