ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PEMASARAN PRODUK AGROINDUSTRI GULA AREN DI KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA

PUTRA, I GEDE AGUS SUJANA (2017) ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PEMASARAN PRODUK AGROINDUSTRI GULA AREN DI KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
PEMBAHASAN SKRIPSI.docx

Download (286kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1). Mengkaji struktur biaya agroindustri gula aren di Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, (2). Mengkaji keuntungan dan nilai tambah agroindustri gula aren di Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, (3). Mengkaji efisiensi pemasaran Produk agroindustri gula aren Di Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, dan (4). Untuk mengkaji kendal-kendala pada usaha agroindustri gula aren di Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2016 di Kecamatan Pemenang. Tiga desa dipilih ( Desa Pemenang Barat, Pemenang Timur, Dan Persiapan Menggala) secara purposive sampling atas dasar pertimbangan bahwa ketiga desa tersebut mempunyai unit usaha yang paling banyak. Metode penentuan responden dalam penelitian ini dengan cara Sensus dan pengumpulan data dilakukan dengan cara Survey yaitu pengumpulan data secara langsung dilapangan dari sejumlah individu dengan mewawancarai langsung yang berpedoman pada daftar pertanyaan yang telah di persiapkan sebelumnya. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis struktur biaya, analisis keuntungan dan nilai tambah, analisis efisiensi pemasaran, dan analisis kendala – kendala pada usaha agroindustri gula aren. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa (1). Struktur biaya produksi agoindustri gula aren yang meliputi biaya vaiabel sebesar Rp.2.838.576.10/Bln dengan persentase sebesar 99,36% dan biaya tetap sebesar Rp. Rp.19.746,872/Bln dengan persentase sebesar 0,69%, sehingga total biaya variabel dan biaya tetap adalah sebesar Rp. 2.858.322,97. Biaya yang paling dominan dalam agroindustri gula aren di Kecamatan Pemenang adalah biaya bahan baku dengan persentase sebesar 73,17%, kemudian yang kedua adalah biaya tenaga kerja dengan persentase sebesar 14,57%, selanjutnya biaya kayu bakar sebesar 10,53%, kayu purut sebesar 0,92%, biaya penyusutan peralatan sebesar 0,69%, dan yang terakhir biaya kelapa parut dengan persentase 0,12%. (2). Usaha agroindustri gula aren di Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 27.809/PP atau Rp.764.191/Bulan dan nilai tambah yang di hasilkan dari agroindustri gula aren adalah sebesar Rp.1.114,37/liter. (3). Pola pemasaran produk gula aren di Kecamatan Pemenang menggunakan 2 saluran pemasaran yaitu : 1. Produsen – PP – PPe – Konsumen Akhir dan 2. Produsen - PPe – Konsumen Akhir. Kedua saluran pemasaran tersebut adalah efisien karena share harga (share petani) lebih dari 60% yaitu sebesar 74.881% dan 84,211% dengan total margin pemasaran masing-masing sebesar Rp.5568,182/Kg dan 3.125/Kg. Namun saluran pemasaran yang paling efisien adalah saluran pemasaran 2 karena share harga (share petani) lebih besar dibandingkan saluran pemasaran 1 dengan margin pemasaran lebih kecil, artinya antara harga di tingkat produsen dengan harga di tingkat konsumen tidak terlalu berbeda jauh, selain itu saluran pemasaran 2 lebih pendek dan total biaya pemasaran pada saluran ke-2 lebih kecil dibandingkan pada saluran 1. Atas pertimbangan tersebut maka dapat dikatakan saluran pemasaran 2 merupakan saluran pemasaran yang paling efisien, dan (4). Kendala-kendala yang di hadapi oleh pengusaha gula aren di Kecamatan Pemenang terkait dengan ketersediaan bahan baku, bahan penolong, dan akses jalan menuju lokasi produksi.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): petani, gula
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: M Jafar Jafar
Date Deposited: 08 Oct 2018 02:07
Last Modified: 08 Oct 2018 02:07
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/8366

Actions (login required)

View Item View Item