PERILAKU MATERIAL BETON MUTU TINGGI DENGAN PENAMBAHAN SILICA FUME PADA TEMPERATUR TINGGI

PRASTIONO, PRASTIONO (2016) PERILAKU MATERIAL BETON MUTU TINGGI DENGAN PENAMBAHAN SILICA FUME PADA TEMPERATUR TINGGI. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
ARTIKEL ILMIAH.pdf

Download (390kB) | Preview

Abstract

Beton mutu tinggi sangat mendukung struktur bangunan teknik sipil, karena penggunaan beton mutu tinggi dapat menghasilkan bangunan-bangunan dengan sifat yang superior yang tidak dapat diperoleh dengan penggunaan beton normal. Peningkatan mutu beton dapat dilakukan dengan memberikan bahan ganti atau bahan tambah diantaranya pemanfaatan silica fume dan penggunaan bahan additive berupa superplasticizier yang bertujuan untuk meningkatkan workability pada pengerjaan beton mutu tinggi. Salah satu sifat beton yang unggul dibandingkan bahan lain yaitu tahan terhadap api dalam tingkat suhu tertentu. Terjadinya perubahan suhu ekstrim seperti kebakaran tentunya akan membawa dampak pada struktur beton, permukaan struktur retak, terjadi kerusakan/keruntuhan, dan perubahan warna pada beton. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penambahan silica fume terhadap kuat tekan beton mutu tinggi dan perubahan apa saja yang terjadi pada beton terhadap pengaruh temperatur tinggi. Penelitian ini mengggunakan benda uji kubus berukuran 10 x 10 x 10 cm, dimana untuk beton normal tanpa penambahan silica fume + superplasticizier kemudian untuk beton mutu tinggi dilakukan penambahan silica fume sebesar 10% dari berat semen dan penggunaan admixture superplasticizier (sikament-LN) sebesar 1.68% dari berat semen. Selanjutnya dilakukan pengujian kuat tekan untuk beton normal dan beton mutu tinggi pada umur 28 dan 45 hari. Adapun Saat umur beton mencapai 45 hari dilakukan proses pembakaran menggunakan oven (furnace) dengan variasi temperatur yang diberikan yaitu 200°C, 500°C, 800°C dan dengan waktu penahanan suhu selama 2 jam. Setelah dilakukan pembakaran, lalu benda uji didinginkan yang selanjutnya dilakukan pengujian kuat tekan. Dari hasil penelitian didapatkan kuat tekan untuk beton normal dan beton mutu tinggi pada umur 28 hari sebesar 25.006 MPa, dan 51.734 MPa. Pada umur 45 hari diperoleh kuat tekan sebesar 31.464 MPa dan 52.226 MPa. Kemudian untuk hasil pengujian beton pasca bakar umur 45 hari terjadi perubahan warna setelah mengalami pembakaran di setiap temperatur yaitu pada temperatur 200°C warna beton tidak mengalami perubahan secara signifikan, temperatur 500°C warna beton menjadi abu kecoklatan disertai retak rambut, pada temperatur 800°C beton berubah warna menjadi putih keabu-abuan disertai retak. Selain itu beton juga mengalami penurunan berat hingga 23% pada temperatur 800°C serta kuat tekan beton semakin menurun seiring dengan adanya kenaikan temperatur. Beton normal yang telah dipanasi pada temperatur 200°C, 500°C, dan 800°C memiliki kuat tekan sisa rata-rata sebesar 94.915%, 69.941%, dan 32.205%. Kemudian untuk beton mutu tinggi kuat tekan sisa berturut-turut sebesar 84.698%, 57.143%, dan 23.469%.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Beton mutu tinggi, silica fume, kuat tekan, temperatur.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 08 Sep 2018 02:35
Last Modified: 08 Sep 2018 02:35
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/7827

Actions (login required)

View Item View Item