PENGARUH MASUKAN PUPUK KANDANG SAPI, GYPSUM, DAN MIKORIZA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI KECAMATAN KEDIRI LOMBOK BARAT

Hanan, Nurdin (2017) PENGARUH MASUKAN PUPUK KANDANG SAPI, GYPSUM, DAN MIKORIZA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI KECAMATAN KEDIRI LOMBOK BARAT. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
NURDIN HANAN C1M212135.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (756kB)

Abstract

Dari data tersebut, terlihat bahwa produksi kacang tanah di Indonesia belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.Penurunan produksi tersebut salah satunya disebabkan oleh menurunnya luas panen dan produktivitas kacang tanah. Untuk meningkatkan produksi kacang tanah, penambahan hara ke tanah melalui pemupukan perlu dilakukan, diantaranya memasukkan pupuk kandang sapid an gypsum. Selain unsur hara tersebut, masukan mikoriza juga perlu untuk di lakukan. Namun, informasi tentang pemberian pupuk kandang sapi, gypsum, dan mikoriza belum banyak diteliti.Oleh karena itu penelitian ini telah dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh masukan pupuk kandang sapi, gypsum, dan mikoriza terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah (Arachis hypogaea Penelitian ini dilakukan di lapangan, bertempat di Dusun Dasan Tebu, Desa Ombe Baru, Kecamatan Kediri Lombok Barat.Dimulai dari bulan Mei 2016 sampai bulan Agustus 2016.Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 7 perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali. Dengan demikian diperoleh 21 unit percobaan, yang terdiri dari Perlakuan 0: Tanpa Perlakuan, Perlakuan 1: Pupuk Kandang Sapi, Perlakuan 2: Gypsum, Perlakuan 3: Mikoriza, Perlakuan 4: Mikoriza + Pupuk Kandang Sapi, Perlakuan 5: Mikoriza + Gypsum, Perlakuan 6: Mikoriza + Gypsum + Pupuk Kandang Sapi. Variable yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, umur berbunga, jumlah polong isi per rumpun tanaman, jumlah polong hampa, berat polong basah, berat polong kering, berat biji per tanaman, berat berangkasan segar, berat berangkasan kering, dan berat 100 biji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata pada variabel tinggi tanaman umur 42 hst, jumlah cabang umur 56 hst, berat berangkasan polong kering, berat berangkasan kering tanaman tanpa polong, jumlah polong isi, dan berat biji per rumpun, sedangkan yang lainnya berbeda tidak nyata. L.).

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): pupuk kandang sapi dan gypsum
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: M Jafar Jafar
Date Deposited: 08 Oct 2018 02:54
Last Modified: 08 Oct 2018 02:54
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/8395

Actions (login required)

View Item View Item